Mutiara Syalen
Fakultas Ekonomi
Kelompok 15
PKM UNJ 2017
Jumat, 21 Juli 2017
Setelah dua rangkain pelatihan telah dilalui, kini saatnya para pemimpin masa depan mengimplementasikan apa-apa yang mereka dapatkan secara konkret. Hal tersebut ditandai dengan dimulainya perjuangan dan pengabdian yang ingin coba bersama-sama kami tekadkan di Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara.
Kampung akuarium ini merupakan daerah gusuran Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, namun hingga kini masih banyak warga yang enggan dipindahkan ke tempat lain dan tetap bertahan di lokasi tersebut dengan mendirikan bangunan semi permanen.
Hari ini kegiatan terfokus pada perencanaan, karena sebuah tujuan tanpa dibarengi perencanaan tak lain hanyalah mimpi belaka.
BPH Koor terbentuk, survey dilakukan, peta pengabdian siap dijalankan.
Hari selanjutnya diawali dengan pemetaan yang lebih teknis lagi yakni berdiskusi tentang bentuk pengabdian masyarakat yang akan dilakukan. Hasilnya, kami diputuskan akan dilakukan pembangunan perpustakaan mini dan perbaikan saluran air dengan target utama pembangunan perpustakaan mini. Selain itu, setiap harinya akan diadakan pengajaran untuk anak-anak yang tinggal di lokasi tersebut. Setelah diskusi selesai, langkah selanjutnya adalah mensosialisasikan kegiatan yang akan dilaksanakan selama pengabdian kepada masyarakat dengan mendatangi langsung ke rumahnya. Setelah itu, sumber daya manusia yang ada dibagi menjadi dua. Kelompok pertama melaksanakan kegiatan pengajaran untuk anak-anak. Sementara yang lainnya disebar ke beberapa wilayah di sekitar kampung akuarium untuk melakukan penggalangan dana mengingat masih minimnya dana yang sudah terkumpul.
Di hari ketiga, kegiatan difokuskan pada pengajaran dan penggalangan dana. Kegiatan pembangunan belum dapat dilaksanakan karena di hari yang sama diadakan musyawarah yang menghasilkan kesepakatan bahwa peserta PKMUNJ diperbolehkan untuk melakukan pembangunan perpustakaan mini karena memang dibutuhkan oleh warga, khususnya anak-anak.
Di hari terakhir, yakni Kamis, 21 Juli 2017 diadakan penutupan kegiatan pengabdian dan peresmian perpustakaan mini yang didalamnya terdapat pentas yang dimainkan oleh anak-anak.
Meski jalan yang dilalui tidak mudah dan tak jarang menyakitkan sebagian dari sebagian yang lainnya, pada akhirnya telah sampai juga kita pada ujungnya. karena demikian hakikat perjuangan, dinamika yang dilalui, hanya perlu dilalui dengan ikhlas dan senyuman serta ikhtiar terbaik.
Hari-hari selanjutnya diisi dengan pengajaran kepada anak-anak, pembangunan perpustakaan mini dan tetap melakukan penggalangan dana. Pengajaran kepada anak-anak dilakukan dengan cara bercerita, bernyanyi dan sebagainya. Setiap harinya pun selalu ada perkembangan dalam pembangunan perpustakaan mini.
Di hari terakhir, yakni Kamis, 21 Juli 2017 diadakan penutupan kegiatan pengabdian dan peresmian perpustakaan mini yang didalamnya terdapat pentas yang dimainkan oleh anak-anak.
Meski jalan yang dilalui tidak mudah dan tak jarang menyakitkan sebagian dari sebagian yang lainnya, pada akhirnya telah sampai juga kita pada ujungnya. karena demikian hakikat perjuangan, dinamika yang dilalui, hanya perlu dilalui dengan ikhlas dan senyuman serta ikhtiar terbaik.
#PKMUNJ2017
#PKMUNJ3
#PemudaMasaKini
#PemimpinMasaDepan